Galau Breaking News :

Kategori

agnes monica agustusan air alam alien amerika ampuh aneh asi asia ayam bahasa bahaya bau kaki bbm bintang bioskop blog bodoh bola bullshit bulu bumi busana cahaya canggih cantik cermin china cinta ciuman daging darah demam derita digital dindong dosa dunia einstein ejakulasi emansipasi fakta fanatisme fenomena film gagal gaji galau game gempa gemuk gila gosip graffiti gunung guru hadiah hari kartini hewan hiperseks hobi hollywood horus hotel iceland ilmiah ilmuwan ilusi indonesia inggris internet iseng jakarta jangkrik jepang jomlo jorok junkfood jupiter kado kafein kalender kalimantan kamar kanker kantor katak kawin kaya keberuntungan kecanduan kehamilan kehidupan kejutan kematian kentut kenyang kereta kesetiaan kesialan klasik koki kontroversi kopi kosakata kucing kungfu langka legendaris libur lilin lomba lucu lukisan maag mabok mabuk makanan malam malu mandi mandul mantan kekasih manusia masakan masturbasi mata mati lampu meninggal menstruasi merk minuman misteri mitos mobil mode motor murah murid museum muslim nasehat negara nokia nongkrong nyamuk ombak online optik otak pacar pacaran pajak panda panjat tebing pantai patah hati payudara pede pelangi pemandangan pemutih gigi pencegahan penduduk penguin penyakit perkawinan pernafasan pernikahan pesawat petuah pipis pms populer porno prediksi pria profesi punah putus rahasia rambut restoran rumah sapi sehat sejarah seks selebritis selingkuh sendal seni senjata sepeda serangga sinetron situs sms stres sungai surat tahun tanaman telematika tempe tentara tercepat terkaya terlentang teroris tidur toilet tokek trend Tuhan uang ultah unik unyu upacara usia usus virus wanita

Tahun Yang Tidak Pernah Ada dalam Sejarah Dunia

Illustrasi tahun dalam kalender
Illustrasi tahun dalam kalender

Tahun 1999 lalu, kita sempat dihebohkan dengan pergantian millennium. Ada yang berkata, perpindahan dari tahun 1000-an ke tahun 2000-an akan menyebabkan berbagai “guncangan”. Ada yang meniupkan isu guncangan kiamat. Misalnya, tanggal 9 September 1999 akan terjadi kehancuran dunia karena deretan angkanya membentuk 9-9-99. Ada pula yang menyebutkan, kiamat baru terjadi pada 31 Desember 1999 ketika kita memasuki angka 2000. Sementara, dari pemrograman komputer, dunia semat dihebohkan dengan kekhawatiran tidak berfungsinya teknologi ketika angka 99 mesti direset menjadi 00 (kembali ke tahun 1900).

Di sisi lain, banyak pula orang yang merayakan detik-detik menjelang tahun 2000 secara berlebihan. Kita mengenal semua serba silver pada awal millennium ketiga. Bahkan, konon hotel dan restoran di seluruh dunia telah habis dipesan sebelum tanggal 31 Desember 1999. Bagi kita, melewatkan tanggal 31-12-1999 ke 1-1-2000 ibarat sedang mengendarai sepeda motor dan melihat jarak tempuh di bagian speedometer. Ketika angka bergerak dari 1999 ke 2000, ada sensasi tersendiri.

Tapi, ternyata pergantian millennium tidak terjadi pada 31 Desember 1999, melainkan pada 31 Desember 2000. Alasannya, orang-orang zaman dahulu tidak pernah menghitung tahun ke-0. Bangsa Yunani yang hidup pada masa itu, menolak keberadaan angka nol. Jadi, dalam perhitungan, setelah tahun 1 sebelum Masehi, maka tahun berikutnya adalah tahun 1 Masehi, bukannya tahun 0 Masehi.

Konsep ini masih dipakai oleh seorang biarawan bernama Dionysus Exiguus. Ia diminta oleh Paus Johannes I untuk membuat penanggalan. Tujuannya, mengetahui kapan tibanya hari Paskah. Dionysus kemudian menyusun penanggalan seperti pada umumnya saat ini. Dionysus menyandarkan pemahamannnya dari tahun kelahiran Yesus. Jadi, tanggal 1 Januari setelah hari kelahiran Yesus (25 Desember), disebutnya sebagai tahun 1 Masehi (kelak, Dionysus mesti mengakui kesalahannya karena Yesus kemungkinan lahir pada 4 atau 3 SM).

Nah, dari konsep yang dipakai Dionysus inilah muncul kesalahan fatal yang lain. Misalnya, ada seseorang yang lahir pada tahun 2 Sebelum Masehi. Maka, pada tahun 3 Masehi, berapa umurnya? Kita mungkin akan menjawab, umurnya 5 tahun. Kesimpulan ini didapat dari hitungan 3-(-2) = 5 tahun. Namun, ternyata umur anak itu ternyata cuma 4 tahun. Lihatlah sebagai berikut.
  • Tahun 2 SM = lahir (0 tahun)
  • Tahun 1 SM = 1 tahun
  • Tahun 1 M= 2 tahun
  • Tahun 2 M = 3 tahun
  • Tahun 3 M = 4 tahun
  • (Tidak Ada Tahun 0 M)
Atas dasar “kekeliruan” inilah, saat ini, meskipun kita berada pada tahun 2011, sebenarnya kita masih ada di tahun 2010.

Menyangkut “kelebihan satu tahun” ini, para pakar astronomi dunia sangat menyadari hal ini. Maka, ketika orang awam merayakan pergantian millennium pada 31 Desember 1999, mereka santai-santai saja. Tepat setahun kemudian (31 Desember 2000), barulah mereka merayakan hal tersebut; ketika orang-orang sudah merasa menjalani millennium baru selama setahun.

Disarikan dari buku “Biografi Angka Nol” karya Charles Seife

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Blogger Templates